Google menegaskan rencananya untuk membawa sistem operasi Android untuk mobil, dan membentuk Open Automotive Alliance (OAA). OAA adalah sebuah asosiasi kolaboratif yang bertujuan untuk membawa Android ke mobil. Google dan NVIDIA telah bermitra dengan beberapa perusahaan mobil terbesar di dunia, meliputi Amerika, Eropa, dan Asia: General Motors, Honda, Audi, dan Hyundai.Dalam pengumuman nya Google menulis, "Dalam dunia multi-screen, beralih antara perangkat yang berbeda harus mudah dan mulus. Platform umum memungkinkan untuk satu pengalaman yang terhubung di ponsel, tablet dan PC, sehingga kita mendapatkan informasi yang tepat pada waktu yang tepat, tidak peduli perangkat apa yang kita gunakan. Tapi masih ada perangkat penting yang belum terhubung dengan mulus ke layar lain dalam hidup kita yaitu mobil."Pihak Google mengatakan bahwa jutaan orang sudah membawa ponsel Android dan tablet untuk mobil, tapi pengalaman belum dioptimalkan untuk mengemudi. "Bukankah lebih bagus jika Anda bisa membawa aplikasi favorit dan musik dengan Anda, dan menggunakannya dengan aman dengan built -on kontrol mobil dengan in-dash display".Di samping bekerja sama dengan mitra-mitranya, Google bekerja untuk memungkinkan bentuk-bentuk baru integrasi dengan perangkat Android, tetapi juga adaptasi Android untuk mobil untuk membuat mengemudi lebih aman, lebih mudah dan secara keseluruhan lebih menyenangkan."Menempatkan Android di dalam mobil akan membawa aplikasi driver dan layanan Google yang sudah biasa digunakan, sementara memungkinkan mobil untuk lebih mudah memberikan teknologi mutakhir untuk pelanggan. Dan itu akan menciptakan peluang baru bagi pengembang untuk memperluas variasi dan kedalaman ekosistem aplikasi Android dalam cara baru yang menarik dan aman, " kata Patrick Brady, direktur teknik Android.Tentu saja, fakta bahwa Google ingin terlibat dalam bidang tertentu ini tidak lah benar-benar baru, terutama mengingat berapa lama telah mengembangkan mobil driverless (tanpa sopir). Dan sepertinya sekarang kita bisa melihat hubungan antara pembentukan OAA, dengan pengembangan mobil-mobil inovatif yang dilakukan Google.Meski saat ini teknologi dan perangkat keras dari produsen mobil yang bekerjasama dengan Google tersebut belum dipamerkan, dalam Websitenya OAA mengatakan bahwa "Anda dapat mengharapkan untuk melihat mobil-mobil pertama dengan integrasi Android pada akhir tahun ini." NVIDIA sudah mengembangkan platform Tegra untuk dimasukkan lebih lanjut dalam sistem elektronik mobil.
Teman saya belum lama ini merakit sistem dengan basis prosesor quad core Q8400, dan kebetulan server NComputing kantor juga memakai quad core Q8200. Dan saat mencoba membandingkannya dengan prosessor Core2Duo dengan kecepatan yang hampir sama, tidak ada perbedaan yang signifikan, malah dibeberapa aspek prosesor Core2Duo lebih cepat dari QuadCore. Saat ini banyak orang salah persepsi tentang perbedaan kinerja sejati antara prosesor dual core dan quad core. Jujur saja, ada banyak orang di luar sana yang berpikir bahwa sistem komputer dengan prosesor quad core “lebih baik” dari prosesor dual core hanya karena memiliki 2 kali inti lebih banyak. Saya tidak mempersalahkan mereka, mungkin karena mereka ingat peribahasa “Dua kepala lebih baik daripada satu” apalagi kalo ada 4 kepala pasti lebih cepat :) Fakta prosesor multi-core Baiklah kita bandingkan saja dua Prosesor Intel yang banyak dipakai saat ini yaitu Intel Core 2 Duo E7500 2,93 GHz per-core dengan 3MB L2 Cache dibandrol $120 di Bhinneka.com dan sebagai pembandingnya adalah Intel Core 2 Quad Q8400 adalah 2,66 GHz per core dengan L2 Cache 4MB yang dijual $ 174 di Bhinneka. Karena L2 Cache dibagi sama ke dalam inti masing-masing, maka kedua prosesor pada dasarnya memiliki jumlah cache yang hampir sama(E7500 sedikit lebih besar). Ini membuat keduanya menjadi prosesor yang hampir sama kecuali jumlah core mereka, karena kecepatan prosessor masing-masing adalah sekitar 2,6 GHz untuk kedua prosesor, jadi apakah ini berarti bahwa quad core dua kali lebih cepat dari prosesor dual core? Jawabannya adalah tidak! Ini adalah kesalahpahaman utama orang-orang mengenai prosesor dengan multi-core. Anda tidak melipatgandakan kecepatan satu core dengan jumlah core yg dimiliki untuk mendapatkan “jumlah” kecepatan prosesor multi-core. Dua prosesor dalam contoh diatas benar-benar memiliki kinerja dan kecepatan yang hampir sama. Sebenarnya, kurang dari 1% dari software yang beredar di pasar dapat memanfaatkan beberapa core (Untuk dual Core lebih banyak, sedangkan 4 core sangat jarang), yang berarti bahwa sebagian besar program-program kamu (malah mungkin semuanya) hanya dapat dijalankan di salah satu inti prosesor saja. Ini berarti bahwa kecepatan program Anda sepenuhnya tergantung pada kecepatan satu inti. Anda mungkin berkata “terus bagaimana kalau saya menjalankan banyak program dengan bersamaan(istilah kerennya multitasking)” Kenyataannya adalah, kebanyakan program dapat melakukan tugas lebih cepat dari yang Anda dapat beralih ke program lain. Pengecualian yang paling menonjol terhadap apa yang saya katakan sebelumnya adalah pada software editing video dan foto (dan beberapa game), yang biasanya memanfaatkan semua core prosessor Anda. Secara Realistis, Anda tidak akan merasakan perbedaan kecepatan antara sistem dengan prosesor dual core dan sistem dengan prosesor quad core, kecuali jika Anda menjalankan software video/photo editing. Produsen prosesor (Intel, AMD) sebenarnya menyadari hal ini, tapi apa peduli mereka, selama prosesor mereka laku dan diterima dipasar mereka tidak ada masalah. Jadi apa inti dari tulisan saya ini? Jangan habiskan uang Anda pada prosesor Quad core kecuali ingin membuat dan mengedit video secara profesional, atau menjalankan software khusus yang bisa memanfaatkan semua core prosessor. Anda lebih baik menghabiskan uang Anda untuk prosesor dual core dengan GHz dan cache L2 yang lebih tinggi.Teman saya belum lama ini merakit sistem dengan basis prosesor quad core Q8400, dan kebetulan server NComputing kantor juga memakai quad core Q8200. Dan saat mencoba membandingkannya dengan prosessor Core2Duo dengan kecepatan yang hampir sama, tidak ada perbedaan yang signifikan, malah dibeberapa aspek prosesor Core2Duo lebih cepat dari QuadCore. Saat ini banyak orang salah persepsi tentang perbedaan kinerja sejati antara prosesor dual core dan quad core. Jujur saja, ada banyak orang di luar sana yang berpikir bahwa sistem komputer dengan prosesor quad core “lebih baik” dari prosesor dual core hanya karena memiliki 2 kali inti lebih banyak. Saya tidak mempersalahkan mereka, mungkin karena mereka ingat peribahasa “Dua kepala lebih baik daripada satu” apalagi kalo ada 4 kepala pasti lebih cepat :) Fakta prosesor multi-core Baiklah kita bandingkan saja dua Prosesor Intel yang banyak dipakai saat ini yaitu Intel Core 2 Duo E7500 2,93 GHz per-core dengan 3MB L2 Cache dibandrol $120 di Bhinneka.com dan sebagai pembandingnya adalah Intel Core 2 Quad Q8400 adalah 2,66 GHz per core dengan L2 Cache 4MB yang dijual $ 174 di Bhinneka. Karena L2 Cache dibagi sama ke dalam inti masing-masing, maka kedua prosesor pada dasarnya memiliki jumlah cache yang hampir sama(E7500 sedikit lebih besar). Ini membuat keduanya menjadi prosesor yang hampir sama kecuali jumlah core mereka, karena kecepatan prosessor masing-masing adalah sekitar 2,6 GHz untuk kedua prosesor, jadi apakah ini berarti bahwa quad core dua kali lebih cepat dari prosesor dual core? Jawabannya adalah tidak! Ini adalah kesalahpahaman utama orang-orang mengenai prosesor dengan multi-core. Anda tidak melipatgandakan kecepatan satu core dengan jumlah core yg dimiliki untuk mendapatkan “jumlah” kecepatan prosesor multi-core. Dua prosesor dalam contoh diatas benar-benar memiliki kinerja dan kecepatan yang hampir sama. Sebenarnya, kurang dari 1% dari software yang beredar di pasar dapat memanfaatkan beberapa core (Untuk dual Core lebih banyak, sedangkan 4 core sangat jarang), yang berarti bahwa sebagian besar program-program kamu (malah mungkin semuanya) hanya dapat dijalankan di salah satu inti prosesor saja. Ini berarti bahwa kecepatan program Anda sepenuhnya tergantung pada kecepatan satu inti. Anda mungkin berkata “terus bagaimana kalau saya menjalankan banyak program dengan bersamaan(istilah kerennya multitasking)” Kenyataannya adalah, kebanyakan program dapat melakukan tugas lebih cepat dari yang Anda dapat beralih ke program lain. Pengecualian yang paling menonjol terhadap apa yang saya katakan sebelumnya adalah pada software editing video dan foto (dan beberapa game), yang biasanya memanfaatkan semua core prosessor Anda. Secara Realistis, Anda tidak akan merasakan perbedaan kecepatan antara sistem dengan prosesor dual core dan sistem dengan prosesor quad core, kecuali jika Anda menjalankan software video/photo editing. Produsen prosesor (Intel, AMD) sebenarnya menyadari hal ini, tapi apa peduli mereka, selama prosesor mereka laku dan diterima dipasar mereka tidak ada masalah. Jadi apa inti dari tulisan saya ini? Jangan habiskan uang Anda pada prosesor Quad core kecuali ingin membuat dan mengedit video secara profesional, atau menjalankan software khusus yang bisa memanfaatkan semua core prosessor. Anda lebih baik menghabiskan uang Anda untuk prosesor dual core dengan GHz dan cache L2 yang lebih tinggi.